Diet Soda Ternyata Tidak Beresiko Tingkatkan Diabetes

NEW YORK - Diet soda dan minuman dengan pemanis buatan lainnya, ternyata tidak meningkatkan resiko terkena diabetes, demikian menurut sebuah studi terbaru oleh peneliti dari Harvard University.

Sebelumnya, banyak studi yang menyebutkan kalau soda dan minuman dengan pemanis buatan lainnya bisa meningkatkan resiko diabetes. Demikian seperti yang dikutip dari Reuters, Senin (18/4/2011).

"Mengganti minuman bergula dengan minuman diet tanpa gula mungkin adalah pilihan yang baik. Tapi ada banyak pilihan untuk minuman diet soda," ujar Frank Hu, yang menulis penelitian ini di The American Journal of Clinical Nutrition.

"Diet soda mungkin bukan sebuah pilihan terbaik, namun pengkonsumsian minuman tersebut dalam skala banyak juga tidak akan menyebabkan efek yang buruk," katanya.

Penelitian sebelumnya menunjuk kalau orang yang minum diet soda secara rutin dapat terkena diabetes, ketimbang orang yang jarang mengkonsumsi minuman dengan pemanis buatan. Namun penelitian terbaru mengindikasikan kalau diabetes sendiri terjadi karena merupakan faktor gabungan antara diet soda itu sendiri, penderita bawaan diabetes dan orang dengan berat badan berlebih.

Hu beserta koleganya menganalisis data dari 40 ribu lebih pria dari tahun 1986 sampai 2006. Data yang diteliti berupa status medis mereka, kebiasaan makanan, termasuk seberapa banyak mengkonsumsi diet soda dan minuman lainnya dalam sepekan.

Ada sekira 7 persen pria dalam studi tersebut dilaporkan terkena diabetes. Pria yang mengkonsumsi minuman dengan banyak pemanis satu kali sehari, 16 persen cenderung terkena diabetes dari pada pria yang tidak pernah mengkonsumsi minuman dengan pemanis.
(srn)

Sumber : http://techno.okezone.com/read/2011/04/18/56/447305/diet-soda-ternyata-tidak-beresiko-tingkatkan-diabetes